Kotak ikan adalah salah satu cafe yang menyajikan pempek palembang sebagai menu andalannya. Selain disajikan dengan saus aslinya ada juga saus tom yam, dan juga ada saus ala Kotak Ikan yang patut dicoba. Harganya pun terjangkau, hanya Rp 3.000,- per biji. Selain Pempek, Kotak Ikan juga punya sajian 12 varian milktea minuman khusus Kotak Ikan yaitu milk tea dengan berbagai rasa seperti strowberry, coklat, vanila, durian, greentea dan banyak lagi. Namun, yang paling menarik di tempat ini adalah menu dessertnya yang sangat unik dan menyegarkan yang tentu saja memiliki banyak peminat. penasarankan? maka segera saja datang saja ke jalan Pulosari No 17 Malang. meskipun tempatnya kecil tapi nyaman dan gampang ditemukan, recommended!
KOTAK IKAN
Label:
kuliner
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Total Tayangan Halaman
Popular Posts
-
Siapa yang tidak kenal Starbucks, hampir semua orang pasti mengenai brand asal Amerika ini. Yah, mereka adalah sebuah merk Coffee Shop yang ...
-
RACEL TEA Buat kalian yang suka olahan milk tea, bisa dateng kesini di Jalan Soekarno Hatta DR-04 Malang. Kabarnya, tempat ini satu ma...
-
Harga: Rp.14.000 – Rp. 65.000 Lokasi:Jl. Raya Langsep 60, Malang Buat kamu yang pengen cari tempat nongkrong atau tempat makan yang ...
-
In any traveling that I do , besides seeing and visiting new places , there is also an activity that must I do . Tryin...
-
Mie Joging , apakah teman-teman pernah mendengarnya ? Jika belum pernah mari kita bahas sedikit . Mie Joging merupakan mei seperti mie...
-
Kota Malang memang sering disebut sebut sebagai Kota Kuliner. Hal ini tidak berlebihan, karena memang di Kota Malang banyak berdiri beraga...
-
Tempat makan ini tidak mau disebut sebagai café, cukup warung makan saja. Namanya Baegopa tempat para orang-orang kelaparan mencari maka...
-
Another competitive cafe at Malang. Itu yang pertama kali aku rasain saat masuk di Colony Cafe yang berada di Tidar. Design interi...
-
BALI - Dreamfields Festival 2014 merupakan festival electronic music dance (EDM) terbesar di dunia. Event ini berkembang di Belanda, dan...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar